Pengalaman membuat IBPR, IADL, SOP, IK, JSA Pengalaman pengelolaan IPAL.
Memiliki SIM A dan sudah vaksin ke 3 (booster).
Penempatan Site Melak - Kutai Barat, Kalimantan Timur.
Tugas & Tanggung Jawab
Implementasi Program Keselamatan Operasi & K3LH:
Menyusun dan mengawasi pelaksanaan program kerja keselamatan operasional angkutan batubara (coal hauling).
Menjamin penerapan Good Mining Practice (GMP) dan SMKP Minerba di seluruh aktivitas transportasi batubara.
Investigasi & Laporan Insiden:
Melakukan investigasi insiden/kecelakaan kerja dan transportasi hauling.
Menyusun laporan investigasi, root cause, corrective action, serta follow-up hingga tuntas.
Pengawasan Operasional & Inspeksi:
Melaksanakan inspeksi harian, mingguan, dan bulanan terhadap kendaraan operasional, rute hauling, perlengkapan safety, dan kondisi driver.
Mengawasi implementasi penggunaan APD, prosedur kerja aman, dan sistem kerja berbasis SOP.
Audit & Evaluasi Sistem Manajemen:
Bertanggung jawab atas kesiapan audit eksternal dan internal terkait SMKP, ISO, atau persyaratan pelanggan.
Melakukan audit internal bersama tim document control dan menyusun laporan capaian serta rekomendasi perbaikan.
Dokumentasi & Pengendalian Dokumen:
Memastikan seluruh dokumen HSE dan sistem manajemen tersimpan dan terdokumentasi dengan baik (softcopy & hardcopy).
Bertanggung jawab atas pengelolaan IBPR, IADL, SOP, JSA, dan catatan inspeksi lapangan.
Pembinaan Tim & Komunikasi HSE:
Menyelenggarakan toolbox meeting, kampanye K3, simulasi tanggap darurat, dan pelatihan internal sesuai kebutuhan.
Membina budaya keselamatan berbasis perilaku (behavior-based safety) di antara pekerja hauling.
Harus punya keterampilan:
Teknis HSE & Operasional:
Mampu melakukan inspeksi keselamatan berkala terhadap kendaraan, rute hauling, operator, dan aktivitas bongkar-muat.
Mampu mengidentifikasi potensi bahaya (hazard), menganalisis risiko, dan menyusun HIRADC / JSA.
Memahami struktur dan implementasi SMKP Minerba, ISO 45001, dan ISO 14001.
Mampu menyusun dan mereview dokumen SOP, IK, IADL, IBPR, serta pengawasan implementasinya di lapangan.
Investigasi & Audit:
Berpengalaman melakukan investigasi kecelakaan kerja dan insiden lalu lintas tambang menggunakan pendekatan root cause analysis (RCA).
Mampu menyusun laporan investigasi dan rekomendasi tindakan perbaikan.
Terlibat aktif dalam pelaksanaan dan pendampingan audit SMKP & GMP, baik internal maupun eksternal.
Manajerial & Komunikasi:
Mampu memimpin tim HSE lapangan dan membina safety behavior driver dan operator.
Terampil dalam menyampaikan safety briefing, toolbox meeting, pelatihan lapangan, dan kampanye K3.
Mampu bekerja lintas fungsi: operasional, transportasi, plant, HR, dan manajemen lingkungan.