Memastikan bahwa perusahaan telah menjalankan proses K3L sesuai dengan Standar Operasional Perusahaan atau Peraturan Pemerintah.
Mengontrol dan Memastikan seluruh perijinan K3L Perusahaan bisa dijalankan dengan baik.
Melakukan kontrol terhadap sistem kerj manufaktur dan berprinsip pada K3L sehingga perusahaan dapat menerapkan sistem dan aturan yang dapat meminimalkan kecelakaan kerja.
HSE perlu melibatkan banyak pihak terutama HR, Produksi dan Engineering dalam mengintegrasikan program kesehatan dan keselamatan kerja bagi karyawan.
HSE harus mampu membangun budaya dan bisnis usaha secara sehat serta produktif.
Menganalisis risiko terjadinya kecelakaan kerja.
Bertanggung jawab atas ketentuan dan pelaksanaan perihal K3L Perusahaan.
Melakukan pelatihan Kesehatan dan keselamatan kerja pada karyawan.
Membuat laporan dan me-review performa sistem dan juga intensitas terjadinya kecelakaan kerja.
Memastikan seluruh karyawan dan juga tamu perusahaan menerapkan standar kesehatan dan keselamatan kerja di lingkungan pabrik atau perusahaan.
Menangani kecelakaan dan menyelidiki penyebab kecelakaan kerja, serta memperbaiki atau merekomendasikan perbaikan.
Mensupport K3 untuk ekspansi Perusahaan.
Membuat laporan HSE secara reguler untuk internal dan Eksternal Perusahaan.
Harus punya keterampilan:
Memahami Bisnis Proses HSE.
Komunikatif, aktif dan improvement oriented.
Memiliki Komunikasi yang baik.
Memiliki pemahaman dan pengetahuan memadai terkait perencanaan, pengolaan, evaluasi dan perbaikan berkelanjutan terkait aspek keselamatan pertambangan, kaidah teknis pertambangan yang baik, sistem manajemen keselamatan pertambangan sesuai regulasi.